Pankreas merupakan organ tubuh yang sangat penting. Didalam pankreas terdapat pulau-pulau langerhans yang tersusun dari sel-sel αlfa yang memproduksi hormon glucagon dan sel-sel βeta yang memproduksi hormon insulin yang berfungsi membakar kadar gula dalam darah menjadi energi yang sangat dibutuhkan oleh organ tubuh untuk menjalankan aktifitasnya.
Pola makan tidak sehat yang tidak seimbang dengan aktifitas fisik (olah-raga) yang cukup, menjadi penyebab pankreas rusak dan menurunnya produksi insulin.Kekurangan hormon insulin berakibat tingginya kadar gula dalam darah (hiperglikemia) dan secara umum disebut sakit gula, kencing manis atau diabetes mellitus.
Diabetes mellitus biasanya ditandai dengan kencing berlebihan (polyuria), haus berlebihan (polydipsia), lapar berlebihan (polyphagia), penglihatan kabur, mudah lelah, sering mengantuk, kesemutan dan gatal-gatal pada tangan dan kaki, koordinasi gerak tubuh terganggu, berat badan menurun drastis dan dalam jangka panjang mengakibatkan komplikasi seperti : gagal ginjal, impotensi, kebutaan, gangren yang berakibat amputasi dll.
Sampai saat ini dalam ilmu kedokteran atau pengobatan medis belum ditemukan obat yang mampu memperbaiki fungsi pankreas, oleh sebab itu penderita diabetes atau kencing manis akan divonis tidak bisa sembuh dan harus mengkonsumsi obat seumur hidup!!! Sementara obat diabetes yang banyak beredar dipasaran hanya berupa insulin-buatan yang hanya mampu mengendalikan dan menetralkan kadar gula dalam darah, tanpa mampu
memperbaiki pankreas yang rusak, sehingga kebutuhan insulin dalam darah hanya digantikan dengan mengkonsumsi obat-obatan tersebut.

Selama pankreas tidak diobati, penderita diabetes harus mengkonsumsi insulin-buatan maupun obat gula secara terus menerus seumur hidup, dengan dosis yang terus bertambah, seiring dengan kerusakan yang terjadi pada pankreas. Sementara pemakaian obat kimia dalam jangka panjang akan mengakibatkan komplikasi liver dan ginjal yang pada akhirnya penderita diabetes akan menjadi sakit lever, sirosis maupun kanker hati dan biasanya penderita diabetes juga mengalami gagal ginjal yang mengharuskan dilakukan hemodialisa (cuci darah).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar